Pagi yang Merindu

16/02/2018

Pagi buta
Tak ada apa apa
Segenggam jiwa
Kusimpan dalam dada

Oh ya Yang Maha Memberi
Kabarkan berita gembira
Pada ketiga anakku
Jagalah jiwa mereka
Karena tangan dan mata jauh

Jauh dari mereka

oh wahai Yang Maha Kasih
Kabarkan kebaikan ku pada istriku
Lupakan segala hal yang buruk tentangku

Oh wahai Pemilik Manusia
Sampaikan rindu pada ibuku
Aku kangen belai kasihnya
Aku kangen pemberianya yang tulus
Oh betapa malang anakmu ini
Memahamimu dari waktu yang lama

Oh wahai pemilik kebesaran
Sampaikan salam hormat dan juang pada ayahku
Aku akan jaga amanahnya
Dia yang selalu menanamkan tentang dunia
Dari sudut agama

Dan pada semua kakaku
Saudara dari ibu dan bapaku semua
dengarlah

Aku tempa diriku
Untuk memahami tentang masyarakat
Apakah ada jiwa dalam masyarakat
Jika ada
Tentu kita bisa bertanya dan bercanda
Mengajak mereka berpikir
Mengajak mereka berdialog
Jika bisa
Bisakah masyarakat berbicara pada masyarakat

 

Kangen terus memanggil
Cermin masa lalu jebol
Tersaring oleh kuliah di sore hari
Muncul kegembiraan
Dari sisa spiritual yang belum matang

Oh ya manusia
Kalian berkumpul
Kalian jadi besar
Kalian jadi masyarakat dalam negara
Kalian menjadi masyarakat dunia

Ada yang tertindas
Ada yang meninds
Munculah tindakan
Dari tujuan yang direncanakan
Jadilah kajian
Jadilah objek
Diteliti dan dikaji

Mari bertanya
Jika manusia eksistensial
Apakah masyarakat juga eksintensial
Jika ia
Keduanya berlapis lapis kesadaran

Jika dan ia
Siapa yang berhak memimpin kesadaran
Dari lapis kesadaran masyarakat

Sebagaimana tujuan pribadi
Penuh
Kedalam dan eksistensial
Masyakat begitu juga

Aka bertanya lagi
Jika memang realitas itu berlapis

Ada yang tahu
Ada yang diberi tahu

Ada yang paling tahu
Ada yang paling tidak tahu

Kita bertanya
Yang banyak memberi tahu yang satu
Atau
Yang satu memberi tahu yang banyak

Inilah revolusi realitas
Jika masyarakat bagian dari realitas
Mayarakat punya hukum dan perubahan
Sebagaimana hukum grafitasi
Ditemukan setelah jutaan tahun sudah ada
Dikembaangkan
Menjadi varian penemuan

Begitukah?
Atom kecil awak tak terlihat
Menjadi energi