01/02/2020
Ada apa dengan melankolia
Memerah kebenaran dengan jubah perampok
Kau tidak benar selama topeng menjadi kebenaran itu sendiri
Tampakkan sorot kebenaran hingga topeng terbakar
Oh jiwa, wajahmu selalu sakit
Meronta di depan altar kekuasaan
Yang denganya membentuk tangga tak terbatas
Dimana kita, tak ada yang peduli
Duhai pagi
Datanglah kebangkitan yang ditunggu
Bila anggur di meja pesta
Kemabukan sedang di tuggu para pencari simurg
Dalam hidup ini
Seorang pemabuk tak butuh teman
Karena jiwanya terbakar menuju angkasa
Hilang tak peduli jejak