melesat, menyusur tanah, lalu
boom….boom, …boom…
gedung hancur, tanah berlubang
puing puing berserakan
musuh memberitakan
matilah, matilah, matilah
pemimpin pemberontak yang di benci
teroris kerajaan Yudea-Samaria zaman digital
orang-orang mencari
dalam kepulan tanah yang mengepung, menggumpal
dimana tuan, dimana tuan, dimana tuan
Innalillahiwaina ialihi rojiun
tuan sebelumnya telah mengabarkan
“kalianlah yang terkepung wahai para musuh”
Dialah Allah, aku sembah dalam shalatku
aku bersama pohon, langit, gunung, laut,…
itulah perasaanku
rahasia yang kubuka
di saat aku tahu sebentar lagi mencapai puncak sebagai manusia
perasaan orang beriman ketika benar benar merdeka
kau tau perasaan