Cemara adalah judul kumpulan puisi karya Muhammad Ma’ruf. Sebuah wakil dan perlambang keindahan mistis bagi penulis atas apa yang disaksikan dalam hidupnya. Sebuah cara merangkum misteri dan prinsip hidup. Dinamika interaksi antar manusia dan Tuhan, hiruk pikuk kekuasaan, tragedi, cinta, keintiman, harapan, dan romantisme pengalaman manusia.
Pembaca tidak dapat menikmati begitu saja karya ini, kecuali ikut larut dalam suasana penulis. Tentu saja tidak selarut penulis, namun membayangkan adanya kesamaan presepsi, perasaan, irisan kemiripan pengalaman akan membantu kenikmatan dalam membaca.
Pada akhirnya semua puisi adalah media berbagi, kabar “diri” dari seseorang. Terkadang seperti sebuah cermin bersama antara penulis dan pembaca dalam memanen pergulatan makna hidup. Bahkan sampai pada titik tertentu, puisi adalah benar-benar rahasia yang tidak bisa dibagi pada saat penulis masih hidup. Baru setelah meninggal, orang membutuhkanya.
Selamat menikmati !