Taman krikilan
Panas menyengat tanda keabadian hidup
Pohon buah dan bunga di semai
Jalan sudah terbuka, melangkahlah
Embun menerawang angkasa
Mendung seperti tirai
Cahaya matahari tetaplah cahaya
Tumbuhlah tanaman kesayangan
Manusia seperti purnama
Kegalauanya seperti tulip mencari sari
Selalu mekar disiang hari
Tidur senyap di malam gulita
Separo jiwa menggantung di badan
Separonya ingin terbang
Dunia memukau, oh siputeri jelita
Cinta butuh jalan pembebasan aneka derita
Oh tamanku taman krikilan
Teman setia pujaan hati
Surga pabrik kata
Pancuran kursi hikmah