Pesan kawan

 

Kawan

Seruling bambu setia bertugas

Nyanyianya pilu menghibur

Selesai di tiup, pergilah

 

Kerinduan hanya bermakna jika ada perpisahan

Langkah kaki hanya penanda jalan cinta

Selanjutnya semua akan sendiri menuju taman

Jangan takut jika menjadi terang

 

Berjalanlah seperti ksatria petani

Bergelut dengan tanah di siang hari

Tidur bersama di malam hari

Jalan penderitaan adalah cinta sejati

 

Lupakan ciptaan untuk menjadi pencipta

Jangan kau jelaskan terus, jangan minta penjelasan

Muhammad diam di gua hira

Muhammad di tengah pasar