13/21/2020
Angin melambai
Fluit memperdengarkan laporanya
Kita adalah belahan bumi lain
Menyapu endapan buih ombak kepongahan manusia
Angin diam
Meminta jatah untuk di dengarkan
Rakyat lelah mendengar penguasa bekas serdadu
Memamerkan kesuksesan patroitisme tak seberapa dan gemerlap uang
Angin pamit
Seperti kematian yang sedang memulai kehidupan
Aba aba berlari kebelakang
Mencari diri yang melompat kedepan
Angin ribut
Bukankah semua pertanda bencana besar sedang bekerja
Menegor kejahatan manusia di luar kesadaranya
Lihatlah bumi sedang meremajakan tarian terbaiknya